Kenali Performa Kamera Hasselblad 907X Sebuah Lifestyle Camera
Penggemar kamera klasik pasti kenal nama Hasselblad. Sebuah sensasi fotografi dan videografi klasik yang sudah mati beberapa dekade lalu, kini hidup kembali dalam Hasselblad 907X. Dirancang dengan desain baru yang sangat fleksibel, Hasselblad seperti mengembalikan masa lalu yang penuh memori dalam genggaman solusi digital bernama 907X.
1. Menggunakan Kamera Film V
Hal pertama yang menarik perhatian adalah sebuah desain mungil yang elegan. Di satu sisi, Hasselblad 907X dapat dikatakan sebagai lifestyle, karena digunakan oleh para bintang dan model Hollywood. Namun demikian, kamera ini ternyata merupakan alat fotografi yang mumpuni dengan bentuk yang tidak terlalu klasik seperti para pendahulunya X1D.
Bukan hanya desain body yang mengesankan, imaging design-nya pun memiliki kualitas yang membuat penggunanya harus cermat menggunakan kamera ini. Pendahulu seri 907X menggabungkan sensor dan lensa bersama. Meskipun bisa mengganti lensa, namun tidak dengan sensornya.
Di seri ini, semuanya berbeda. Pengguna akan dapat menggunakan kamera film V sebagai model digital, lengkap dengan penutup dalam lensa dan sinkronisasi lampu kilat. Satu perubahan besarnya yaitu sensor gambar yang lebih kecil dan bentuknya berbeda dari format film 60 x 60 cm2. Viewfinder mask dibuat untuk sensor 33 x 44mm.
2. Electronic Shutter
Kamera Hasselblad 907X memiliki fitur untuk menampilkan hasil jepretan secara langsung. Akan tetapi, pengguna harus terlebih dahulu mengunci mirror agar dapat melihat atau menggunakan fitur live view. Dengan fitur electronic shutter, tentu akan menjadi pengalaman yang praktis untuk memotret.
Penggunaan fitur ini memungkinkan fokus yang lebih presisi, terutama untuk pemotretan dengan wide aperture. Penggunaan live view ini juga memberikan opsi untuk menggunakan electronic shutter mode, meskipun tetap direkomendasikan menggunakan tripod.
Namun demikian, kecepatan shutter menjadi sebuah concern dalam hal ini, karena dibutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk memindai objek. Dengan demikian, pada beberapa pengambilan gambar bergerak akan terlihat sedikit distorsi berupa gelombang.
3. Kualitas Gambar
Parameter kualitas sebuah kamera tidak lain adalah image quality atau kualitas foto. Tipe 907X, jika dipadukan dengan lensa CFV II 50C, mampu menangkap gambar 50MP pada 8272 x 6200 piksel, yang secara signifikan lebih besar daripada sistem full-frame standar.
Akan tetapi, sensornya tidak sepenuhnya baru, karena sensor pada kamera ini terlihat sama dengan X1D yang dirilis pada tahun 2018. Meskipun tanpa sensor baru sekalipun kamera ini tetap memunculkan hasil yang menakjubkan.
4. Dynamic Range
Hasselblad 907X memiliki 14 dynamic range. Dengan begitu, kamera ini akan memberi detail yang luar biasa. Meskipun kamera ini dapat memotret dari ISO 100 hingga ISO 25.600, terlihat ada noise yang sangat mencolok saat mencapai ISO 6400. Hal ini dapat dihindari dengan pencahayaan yang rendah.
5. Autofocus
Tidak seperti beberapa kamera terbaru lainnya yang menjadikan speed and burst sebagai fitur utama, Hasselblad sedikit lambat dalam hal ini. Dengan demikian, kamera ini seperti tidak direkomendasikan untuk mengambil gambar live dan jepretan manual yang harus menyesuaikan frame, mengatur ISO, bukaan, dan menyesuaikan fokus sebelum mengambil bidikan.
Sistem ini tidak dirancang untuk digunakan oleh para fotografer atau videografer jalanan atau yang menyukai objek bergerak, atau fotografer action. Hasselblad 907X sepertinya dirancang untuk pembidik objek diam, atau objek-objek yang berada di lingkungan yang bisa dikendalikan.
6. Daya Tahan Baterai
Berada di outdoor, maka daya tahan baterai menjadi perhatian penting. Namun daya tahan baterai kamera ini adalah salah satu kelemahannya. Hanya dalam beberapa jam saja, akan terlihat penurunan daya yang sangat cepat. Dengan demikian, disarankan juga untuk memiliki baterai cadangan.
Kamera Hasselblad 907X merupakan solusi digital yang dibesut dengan konsep klasik. Tampaknya benar bahwa kamera ini cenderung menjadi lifestyle camera saja. Bukan hanya para penggunanya yang rata-rata adalah artis, namun juga fitur yang terlalu standar untuk digunakan di alam liar.
No comments: